Ku pikir aku
mampu melihat
Walau hanya
dengan sebelah mata..
Ku pikir aku
mampu mengerti, memahami
Bahkan dengan
kedua mata
Dengan tanpa
apa – apa..
Tahukah kamu..
Kucurahkan semua
perhatianku
Kuhabiskan waktuku
Hanya untuk
melihat dan mengenal
Serta..
Mengerti dirimu
Karena ternyata
kamu tak bisa kulihat hanya dengan sebelah mata
Atau secara
kasat mata..
Waktu berlalu
dan kau pun terus tumbuh dan berkembang
Dalam kesibukanmu
bercengkrama dengan sesama…
Dalam diamku…
Aku memperhatikanmu..
mengenalmu…
Berusaha mengerti
dan memahami mu…
Kadang terlintas
Tanya…
Pernahkah sebentar
saja
Kau tahu
bahwa diri mu sedang diperhatikan
Bahwa aku
sedang memperhatikan mu..
Pernahkah tuk
sejenak
Kau sadar
akan kehadiran ku??
Tahukah kamu…
Aku tak
mampu membelah diri seperti jenis mu..
Atau memotong
bagian tubuhku untuk melestarikan milik ku.
Ada orang-orang
yang begitu membenci mu..
Menjauhi mu,
memusnahkan mu..
Namun mungkin
kamu adalah satu dari mereka..
yang sangat bermanfaat atas kehadiran mu di
bumi Cinta Nya.
Seperti sebuah
kerikil di jalan – jalan
Atau sebuah
debu yang beterbangan
Aku percaya…
Bahwa kau
tercipta untuk alasan – alasan
Walau kehidupan
kita berbeda, tapi…
Suatu saat
nanti aku pun akan paham dan mengerti..
Dan orang –
orang juga akan mengerti
Karena tampaknya
kamu begitu pemalu untuk bercerita..
Maaf jika
terkadang kehadiran ku mengganggu populasi mu..
Karena aku
hanyalah seorang individu yang sedang belajar mengerti kehidupan mu..
~ di
dedikasikasikan untuk seorang yang meminta dibuatkan sebuah puisi tentang
Mikrobiologi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar